Navajo, Arizona – A Roadside Stop – Legends of America

Posted on

Navajo, Arizona – A Roadside Stop – Legends of America

Navajo, Arizona – A Roadside Stop – Legends of America

Navajo, Arizona, sebuah desa kecil yang terletak tepat di selatan Interstate 40 (I-40), menyimpan sejarah yang kaya sebagai persimpangan jalan yang penting. Dahulu, tempat ini merupakan perhentian strategis di Beale Wagon Road dan kemudian di sepanjang bentangan ikonik Route 66. Terletak sekitar tujuh mil di sebelah barat Chambers, Navajo menawarkan sekilas masa lalu, mengundang para pelancong untuk menjelajahi lanskap dan kisah-kisah yang telah membentuk komunitas unik ini.

Asal Usul: Navajo Springs dan Beale Wagon Road

Sejarah Navajo dimulai dengan mata air yang melimpah yang ditemukan di padang rumput terdekat. Mata air ini menyediakan sumber daya yang berharga bagi para pelancong dan kuda mereka, sehingga desa ini awalnya dikenal sebagai Navajo Springs. Lokasi yang ideal ini pertama kali dicatat oleh orang kulit putih pada tahun 1853 ketika Letnan Amiel W. Whipple melewati daerah tersebut. Whipple mencatat keberadaan "kolam air yang bagus yang menembus permukaan lembah", menyoroti pentingnya strategis mata air ini di lanskap gersang.

Empat tahun kemudian, pada bulan September 1857, Letnan Edward Fitzgerald Beale sedang mencari rute kereta wagon melalui wilayah tersebut. Beale menemukan jejak Whipple dan tempat peristirahatan yang bermanfaat di Navajo Springs. Beale Wagon Road, yang dirintis oleh Letnan Beale, merupakan jalur penting bagi para pemukim, pedagang, dan militer yang menuju ke barat. Navajo Springs menjadi perhentian yang sangat penting di sepanjang rute ini, menawarkan air dan padang rumput yang sangat dibutuhkan untuk para pelancong dan hewan mereka.

Pembentukan Teritorial Arizona

Signifikansi Navajo Springs diperkuat pada bulan Desember 1863 ketika partai gubernur pertama untuk Arizona melintasi dari New Mexico ke Arizona. Tidak yakin dengan lokasi yang tepat dari perbatasan antara negara bagian tersebut, partai tersebut melanjutkan ke Navajo Springs. Di sinilah, pada tanggal 29 Desember, upacara penting diadakan untuk mengorganisir pemerintahan baru.

Gubernur teritorial pertama Arizona, John Noble Goodwin, dilantik oleh Richard Cunningham McCormick, sekretaris pertama teritorial dan penerus Goodwin. Merayakan peristiwa penting ini, bendera dikibarkan, sorak-sorai bergema, dan pesta itu menikmati hidangan steak antelop segar dan sampanye yang dibawa untuk acara tersebut. Upacara bersejarah ini menandai pembentukan resmi Teritorial Arizona di Navajo Springs, mengukuhkan tempat tersebut sebagai lokasi penting dalam sejarah negara bagian tersebut.

Route 66 dan Perubahan Demografi

Seiring berjalannya waktu, Navajo Springs terus berkembang sebagai tempat istirahat bagi para pelancong. Pembangunan Route 66 melalui Navajo Springs lebih lanjut meningkatkan pentingnya desa tersebut sebagai perhentian di sepanjang jalan raya ikonik. Route 66 membawa aliran wisatawan, pedagang, dan pengusaha, yang berkontribusi pada pertumbuhan dan kemakmuran masyarakat.

Namun, lintasan Interstate 40 (I-40) melewati Navajo Springs, menyebabkan penurunan dalam lalu lintas dan aktivitas bisnis. Meskipun demikian, desa tersebut tetap menjadi bagian penting dari lanskap, terutama karena perubahan demografinya. Pada akhir 1980-an, tanah tersebut kembali diduduki oleh Suku Indian Navajo, banyak di antara mereka adalah "pengungsi" dari sengketa tanah Navajo-Hopi.

Saat ini, komunitas ini hampir secara eksklusif terdiri dari penduduk asli Amerika. Diperlukan izin dari Bangsa Navajo untuk perjalanan off-road di daerah tersebut, yang mencerminkan pentingnya budaya dan kedaulatan masyarakat Navajo.

Rel Kereta Api dan Pemindahan Paksa

Beale Wagon Road berperan sebagai pendahulu dari rel kereta api lintas benua, yang dibangun melalui daerah tersebut pada tahun 1882. Atas desakan Santa Fe Railway Company, Suku Navajo dipindahkan secara paksa dari daerah Navajo Springs. Pada 1930-an, semua tanah yang dialokasikan di dalam daerah tersebut telah dihapuskan, dan tanah tersebut dikosongkan secara paksa. Babak sejarah yang pahit ini berfungsi sebagai pengingat akan tantangan dan ketidakadilan yang dihadapi oleh penduduk asli Amerika di Amerika Serikat.

Jelajahi Sekitarnya: Painted Desert dan Petrified Forest

Untuk melanjutkan perjalanan ke barat di Route 66, para pelancong dapat mengambil I-40 dari Navajo. Lima mil ke barat terletak susunan Route 66 tua di Exit 320 (Pinta Rd.). Terletak di sebelah timur Hutan Petrified, jalan buntu, dan para pelancong harus kembali ke Exit 320 untuk melanjutkan perjalanan. Namun, banyak penggemar Route 66 menikmati perjalanan di sepanjang jalan ini untuk melihat reruntuhan Pos Perdagangan Painted Desert tua.

Menuju ke barat, antara kota Navajo dan Holbrook, para pelancong akan melewati pemandangan gurun bergaris-garis dari Painted Desert yang sempurna di kartu pos Arizona sebelum tiba di Petrified Forest National Park, yang menampilkan fosil berusia 200 juta tahun. Painted Desert menawarkan pemandangan warna-warna yang memukau dan formasi geologi yang unik, sedangkan Petrified Forest National Park menampilkan sisa-sisa pohon-pohon kuno yang telah berubah menjadi batu selama jutaan tahun. Situs-situs yang menakjubkan ini memberikan sekilas sejarah geologi yang kaya di wilayah tersebut dan merupakan daya tarik yang wajib dikunjungi bagi siapa pun yang bepergian melalui Arizona.

Warisan Berkelanjutan

Navajo, Arizona, tetap menjadi persimpangan jalan yang menarik, menawarkan wawasan yang unik tentang sejarah dan budaya Amerika Barat. Dari awal mulanya sebagai tempat peristirahatan di Beale Wagon Road hingga perannya sebagai perhentian di Route 66, Navajo telah menyaksikan perubahan signifikan selama bertahun-tahun. Komunitas ini berfungsi sebagai pengingat akan ketahanan penduduk asli Amerika dan pentingnya melestarikan warisan budaya.

Saat ini, Navajo adalah komunitas yang berkembang yang memeluk tradisinya sambil menyambut pengunjung dari seluruh dunia. Para pelancong dapat menjelajahi situs bersejarah desa, terlibat dengan penduduk setempat, dan mempelajari lebih lanjut tentang sejarah dan budaya yang kaya di wilayah tersebut. Dengan lanskap yang menakjubkan dan kisah-kisah yang menarik, Navajo, Arizona, adalah perhentian di pinggir jalan yang layak untuk dijelajahi.

Saat Anda melakukan perjalanan melalui Arizona, luangkan waktu sejenak untuk berhenti di Navajo dan rasakan pesona dan sejarah yang unik dari komunitas yang luar biasa ini. Baik Anda tertarik dengan Beale Wagon Road, Route 66, atau budaya Navajo, Anda pasti akan menemukan sesuatu yang menawan dan menginspirasi di persimpangan jalan bersejarah ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *